Mencipta kreativitas anak di kamar yang berantakan




1. Memancing kreativitas
Meningkatkan keseimbangan, koordinasi dan keterampilan anak. Sebab, mereka harus menemukan benda yang mereka cari di lantai, melompat ke tempat tidur dan membongkar gundukan pakaian tanpa terjatuh.

2. Mempertajam ingatan
Anak membutuhkan ingatan yang tajam untuk mengingat dimana dia menyimpan buku perpustakaan di tengah kamar yang berantakan. Di bawah tempat tidur atau di bawah meja belajar.





3. Meningkatkan keterampilan tangan
Anak akan belajar untuk mengatur agar laci lemarinya tidak terlalu penuh dengan pakaian atau menyimpan barang-barang. Hal ini berguna saat mereka beranjak dewasa dan menjadi orangtua.

4. Belajar seni berpikir positif
Meski terdengar klise, melihat kamarnya anak bisa berpikir sesuatu yang positif dan membangun kepercayaan diri mereka. Kamar menggambarkan keberadaan anak dan orang yang menghargainya bisa membuat anak tumbuh positif. Jika benar-benar perlu diatur, orangtua dapat menyeimbangkan kondisi kamar tanpa melukai perasaan anak.

5. Belajar persuasi
Dengan keadaan kamar yang kotor dan tak teratur, anak belajar meyakinkan orangtua dan saudara mereka untuk membantu membersihkan. Ini sangat ampuh apabila anak harus berbagi dengan saudaranya.

6. Anak memiliki ruang privasi
Anak yang sejak kecil diberi kamar sendiri akan belajar bahwa kamar mereka adalah tempat di mana semua orang harus menghormati nilai-nilai dan standar kebersihan anak.

7. Belajar mandiri
Anak belajar membersihkan kamar mereka sendiri dan membedakan mana pakaian kotor, membuang sampah dan mainan yang tidak dipakai lagi. Anak belajar berpikir kreatif dan menata kamar mereka tidak harus sesuai dengan keinginan orangtua.

0 komentar:

Posting Komentar